Namun program bantuan sumur bor ini bukan hanya disalurkan di P. Lombok, tapi juga kepada masyarakat yang ada di P. Sumbawa.
Pembangunan sumur-sumur bor ini diharapkan mampu menjadi solusi tuntas, permanen, dan jangka panjang bagi pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat di wilayah-wilayah yang rentan mengalami bencana kekeringan, ungkapnya.
“Kalau di wilayah Kec. Pringgasela ini, ternyata sumber air bersihnya sangat berlimpah, dan pipanisasi yang dilakukan warga pada saat ini sudah sangat tepat dalam memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat,” kata pemilik Klub sepak bola Lombok FC ini.
HBK juga mengaku banyak mendapat ilmu baru setelah berdiskusi langsung dengan warga, terutama tentang sistem penyaluran air bersih yang sudah dikembangkan warga selama ini.
“Luar biasa semangat gotong royong yang ada di masyarakat Dusun Bolen ini.
Saya sangat mengapresiasi.
Hal-hal semacam ini tentu harus terus kita kembangkan ditengah-tengah masyarakat kita, bahwa kegotong-royongan adalah solusi tepat untuk menyelesaikan berbagai masalah dan persoalan yang ada di tengah-tengah warga,” ucapnya.
HBK juga mengungkapkan apresiasinya kepada warga terkait program pipanisasi, pemeliharaan sumber mata air, serta perluasan jaringan distribusi.
Dan program-program yang menyentuh langsung kehidupan warga seperti ini, akan terus diperjuangkan HBK bersama anggota DPRD Partai Gerindra yang lain.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Dusun Bolen, Lalu Rusdi mengatakan bahwa saat ini memang warga sedang fokus pada penataan sumber mata air yang ada di sekitaran tempat tinggal mereka agar suplai air bersih tetap terjaga.
“Pipanisasi air bersih dari sumber air Tibu Bunter, Kecamatan Pringgasela sudah mampu melayani hampir 700 KK. Kedepannya, kami akan berusaha memperbaharui jaringan pemipaan dan bak-bak penampungan yang sudah ada.