Rafidin,S.Sos |
BIMA, BERITA NTB.- Sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Bima seperti Rafidin,S.Sos dan Sulaiman MT SH mengaku khawatir menumpuknya puluhan ribu ton beras di Gudang Perum Bulog.
Pasalnya menurut keduanya, jika hal itu terus dibiarkan dan tidak ada solusi, pihak Bulog dipastikan akan menunda sementara menyerap atau membeli gabah petani lokal.
“Menumpuknya beras di gudang Bulog akan memberikan dampak negatif bagi petani kita,” ujar Sulaiman, belum lama ini.
Duta Gerindra ini menilai dampak negatif yang akan terjadi yakni anjloknya harga gabah dan berat pada saat panen raya. Penyebabnya Perum Bulog tidak lagi maksimal menyerap atau membeli karena di Gudang stoknya menumpuk.