MATARAM-Debat Publik Kedua Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2024 dengan tema ”Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB,” telah berlangsung Jum’at (8/11/2024) malam.
Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 menilai, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 1, Hj Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyafirin (Rohmi-Firin), lagi-lagi menjadi magnet utama dalam debat. Rohmi-Firin benar-benar pemimpin yang memahami masalah dan tahu solusi konkretnya.
”Kandidat yang mengerti akar masalah dan siap dengan solusi konkret, adalah sosok pemimpin yang selamanya dibutuhkan masyarakat. Ketika seorang pemimpin memahami tantangan daerah dan menawarkan solusi nyata, ia bukan hanya mencuri perhatian, tetapi juga hati pemilih. Sepanjang debat, Rohmi-Firin menunjukkan itu,” kata Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto di Mataram, Jumat malam.
Analis politik kawakan Bumi Gora yang karib disapa Didu ini menegaskan, kekuatan pemimpin sejati sesungguhnya terletak pada pemahamannya terhadap masalah daerah dan kemampuannya menawarkan solusi yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Dan apa yang dipaparkan Rohmi-Firin sepanjang dua jam debat publik Pilgub NTB tersebut berlangsung, menunjukkan sebuah kesiapan dan kepemimpinan berkelas dari pasangan yang identik dengan ”Jilbab Ijo” ini.
”Sepanjang debat, Rohmi-Firin mampu memberikan jawaban tepat untuk setiap isu krusial yang mengemuka. Ini adalah daya tarik yang tak terbantahkan di mata pemilih yang membuat pasangan ini kian melangkah pasti menjemput kemenangan,” ucap Didu.
Pasangan Rohmi-Firin mengawali debat dengan menyampaikan visi misinya secara spesifik terkait tema debat. Dalam kesempatan tersebut, Rohmi tampil menjabarkan bagaimana pasangan yang merupakan perpaduan Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa ini mengikhtiarkan NTB yang maju ekonomi dan kualitas hidupnya serta berdaya saing SDM dan daerahnya.