“Bagaimana mencanangkan kota ini setara dengan kota lain, kita membangun tidak hanya di fisik namun juga mental. Menghadirkan kurikulum Maja Labo Dahu tidak hanya bagi sekolah-sekolah namun juga ASN kita. Harus mengerti apa falsafah itu, tidak sekedar slogan namun juga perbuatan dan tindakan yang harus kita jaga sehingga memberikan suatu suri tauladan kepada sesama,” urainya.
Selanjutnya beliau menyinggung terkait permasalahan sampah yang tak kunjung menemui titik usai. Beliau menyayangkan atas kurangnya kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya dan perilaku menjaga lingkungan.
Oleh sebab itu Wali Kota berharap agar seluruh elemen masyarakat dan juga aparat pemerintah daerah mampu saling menjaga dan saling mengingatkan.