“Bisa jadi belum munculnya calon kepala daerah ini karena parpol sedang di sibukkan oleh Pemilihan Legislatif dan Pilpres. Sehingga konsentrasi dan energi politiknya difokuskan di dua moment tersebut,” kata Direktur Mi6 , Bambang Mei Finarwanto, SH, Jum’at ( 5 Januari 2024 ).
didu mengatakan kalaupun hari ini energi dan konsentrasi politik Parpol tercurah di momentum pileg dan Pilpres tentu ini bagian dari strategi Parpol untuk menaikkan elektabilitas yang tercermin dari raihan Kursi di Parlemen baik tingkat II , Kabupaten/Kota, Provinsi maupun Pusat / DPR RI.
“Makin besar jumlah perolehan kursi di Parlemen secara signifikan , tentu akan berkorelasi terhadap posisi tawar politik dalam kontestasi Pilkada serentak, November/September 2024 mendatang, khususnya dalam menentukan papan satu atau papan dua,” ujar didu.
Didu melanjutkan kalaupun saat ini sudah dimunculkan beberapa nama yang digadang-gadang bakalan maju dalam Pilgub NTB 2024 , Mi6 menganggap itu sebatas asumsi dan rumor sesaat sebatas entertain politik semata.
“Kecuali nama calon tersebut sudah di endors oleh Parpol secara definitif , seperti PDIP misalnya yang menetapkan beberapa kadernya tampil dan maju dalam pilkada serentak 2024,” imbuh didu.