Untuk diketahui Pemilih muda diproyeksi masih menjadi kunci untuk pemenangan Pemilu 2024. Pasalnya, kalangan usia tersebut masih akan mendominasi jumlah pemilih dalam kontestasi politik dua tahun mendatang. Hal itu tergambar dari data proyeksi penduduk Indonesia 2015-2045.
Berdasarkan data yang disusun oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tersebut, jumlah penduduk Indonesia diperkirakan mencapai 318,9 juta jiwa pada 2024.
Dari jumlah itu, sebanyak 21,73 juta penduduk berusia 15-19 tahun. Sebanyak 21,94 juta penduduk berada di rentang usia 20-24 tahun. Kemudian, penduduk berusia 25-29 tahun dan 30-34 tahun masing-masing sebanyak 21,73 juta orang dan 21,46 juta orang. Sebanyak 21,04 juta orang berada di rentang umur 35-39 tahun.
“Centre for Strategic and International Studies (CSIS) pun memperkirakan bahwa Pemilu 2024 akan didominasi oleh generasi Z dan milenial yang berada di rentang usia 17-39 tahun. Berdasarkan hasil survei CSIS, jumlah kedua generasi tersebut mendekati 60% dari total pemilih,” ujar didu mengutip artikel Shilvina Widi yang dimuat Data Indonesia, 28 Oktober 2022 .
Selanjutnya Pria yang akrab disapa didu ini mengatakan selain munculnya Generasi Votter’s 4.0 dengan Jargon perubahan Februari Spring 2024, tumbangnya Petahana DPD RI juga dipengaruhi oleh masuknya calon anggota DPD RI yang dindikasikan berasal dari Partisan.