“Ekraf dan Esport ini saya pikir akan sangat potensial ke depan. Apalagi Lombok, NTB ini kan sudah jadi destinasi superprioritas yang skalanya sudah internasional. Generasi muda kita harus bisa menangkap peluang ini,” ujarnya.
Hadrian memaparkan, segmen ekraf cukup banyak yanh bisa dikembangkan di Lombok ini. Bukan hanya kerajinan tangan, anyaman ketak, gerabah atau beragam wastra tenun, tetapi juga bisa diinisiasi seni kreatif digital melalui channel Youtube dan sejenisnya.
Saat ini cukup banyak anak muda Lombok yang menjadi Youtuber dengan konten yang beragam. Namun menurut Hadrian, hampir semuanya mempromosikan dan mengenalkan potensi Lombok ke luar daerah bahkan ke luar negeri.
“Nah semangat generasi muda yang inovatif seperti ini tentu harus kita support ke depan,” tegasnya.
Sementara di sisi Esport, saat ini sudah banyak komunitas gamer yang menginisiasi tournament tournament Esport seperti Mobile Legend, Free Fire dan sebagainya.