“Kegiatan ini dalam rangka membumikan Al-Quran, dan menjadi bagian dari pengabdian masyarakat, karena Al-Quran sebagai kitab suci umat Islam. Dan sejak tahun 2011 sudah ada 24 Al-Quran berbahasa daerah.” bangganya menjelaskan.
Dilanjutkannya sambutan oleh perwakilan Bupati Bima oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Drs. H. Arifuddin yang menyampaikan pesan Bupati Bima terkait rasa bangga dan bahagia Pemerintah Kabupaten Bima menyambut hadirnya dua sumber ilmu pengetahuan dan ketaqwaan di Kabupaten dan Kota Bima yakni Kampus IAIN Bima dan Al-Quran Terjemahan Bahasa Bima.
Lewat Asisten III Bidang Administrasi Umum, beliau mengingatkan bahwa dalam proses penerjemahannya haruslah dilandaskan pada kehati-hatian dan rasa tanggungjawab yang besar mengemban penerjemahan Al-Quran Al-Karim tersebut.
“Diperlukan kehati-hatian dalam penerjamahannya, validasi ke dalam bahasa bima dimaksudkan agar dapat dipertanggungjawabkan secara penuh. Agar Al-Quran terjemahan ini dapat bermanfaat bagi umat islam di kabupaten dan kota bima.” Singkatnya.
Sebelum mengakhiri sesi seremonial, Wali Kota Bima dalam gilirannya menyatakan kesiapan pemerintah Kota dan Kabupaten Bima untuk mewujudkan impian masyarakat Bima.