Saya bingung mau minta bantuan ke siapa. Saya curhat ke Wartawan dengan harapan dapat membantu. Sehingga, kami bisa kembali berkumpul,” ujarnya.
Baginya, kepulangan Putrinya ke Indonesia merupakan harapan terbesar. Sebab yang menjadi beban pikiran nya saat ini bukan saja nasib dan keadaan Rizki Amalia, tapi juga anak yang ditinggalkan nya.
“Bagi saya, lebih baik dia (Rizki) menjual pisang goreng di Negeri sendiri daripada menderita di negeri orang.
Karena itu saya memohon dan berdo’a, mudah-mudahan ada pihak yang terketuk hatinya untuk membantu anak saya,” harapnya.