Ditengarai oleh deforestasi atau pengalihan fungsi hutan untuk keperluan pribadi, menjadikan Kota Bima rentan terkena banjir, dan daerah yang rentan tersebut tiga diantaranya adalah dimana Lumbung Sosial tersebut dibentuk.
“Dengan kehadiran lumbung sosial ini tentunya sangat berperan penting. Konsep ini sama dengan konsep ketika terjadi evakuasi. Menyiapkan segala keperluan masyarakat jika terjadi bencana yang tidak dapat kita hindari,” jelas Walikota Bima.
Beliau turut mengharapkan dengan adanya Lumbung Sosial tersebut mampu memantik kepedulian banyak pihak akan pentingnya menjaga lingkungan, khususnya peran kelurahan dalam mengedukasi dan mensosialisasikan tentang peran hutan dalam menyerap air hujan dan bahayanya perambaan hutan secara berlebihan.
“Peran Kelurahan sangat diharapkan bisa mengedukasi masyarakat kita untuk menyelamatkan kota bima di masa depan. Sosialisasi itu penting, kesadaran terkait bahaya merambah pegunungan karena akan berdampak bagi masyarakat itu sendiri,” Tegas Walikota Bima.(B.R01)