“Ini menjadi ajang kompetisi bagi Bappeda seluruh Indonesia untuk mengukur kualitas perencanaan yang disusun dan kinerja perencanaan pembangunan,” ujarnya.
Mahfud mengatakan, ada empat indikator pokok yang dinilai dalam penghargaan ini, pertama capaian pembangunan indikator makro yang didalamnya menyangkut tingkat kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, pengangguran, indeks pembangunan manusia, tingkat keterbukaan informasi publik daerah, dan tingkat pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah daerah,”imbuhnya.
Selain itu lanjutnya, indikator penilaian pemberian penghargaan PPD juga menyangkut kedalaman visi dokumen RKPD yang disusun setiap tahun, berkaitan dengan proses perencanaan serta keselarasan perencanaan pembangunan daerah dengan perencanaan pembangunan nasional dan provinsi.