Untuk diketahui, pertikaian kedua Lingkungan tersebut terjadi sejak 3 April 2022 sekitar awal masuk Bulan Suci Ramadan dan berakhir Selasa siang tadi.
Hadir dalam prosesi islah dua kelompok Bertikai itu, Kabag Kesra Pemkota Bima Sirajuddin, PJU Polres Bima Kota, Kasat Binmas, Kasat Intelkam, dan Kasat Reskrim Polres Bima Kota, Camat Asakota Suryadin, Kapolsek Asakota Iptu Syamsuddin, Danramil Rasanae Barat Kapten Inf Seninot Sribakti, Lurah Melayu Abdul Haris Zulkarnain, Ketua RT dan RW kedua lingkungan, Ketua Karang Taruna Kelurahan Melayu, Toko Masyarakat, Tokoh Pemuda di Kedua Lingkungan serta puluhan pemuda dua lingkungan.
Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra, mengapresiasi kesadaran dua kelompok warga yang bertikai untuk damai dan tidak lagi bermusuhan hingga terjadi bentrok.