Sementara itu, dalam catatan Disnakertrans tidak ditemukan TKW bernama Rahma yang berangkat keluar negeri. Dia sebelumnya diduga berangkat dari Indonesia ke Arab Saudi sebagai TKW ilegal.
“Dalam catatan kami gak ada nama dia. Mungkin dulu si Rahma ini berangkat ilegal,” duga Kepala Bidang Binapenta Disnakertrans Kabupaten Bima, Ruvaidah.
Agar bisa melacak keberadaan Rahma, Ruvaidah menyarankan keluarga mendatangi Disnakertrans. Selain membawa KTP, juga dokumen lain seperti bukti visa keberangkatan, nama perusahaan pengirim hingga alamat majikan tempat Rahma pertama kali bekerja di Arab Saudi.