Kerusakan tersebut diakui sudah berlangsung hingga lima tahun terakhir.
Bahkan ketika dirinya pertama kali mengabdi sebagai Kepala Sekokah di satuan pendidikan setempat.
“Sudah lima tahun rusak, namun tingkat kerusakannya mulai parah selama dua tahun terakhir,” katanya, Rabu (15/2).