BIMA, (Berita NTB)-Aparat gabungan TNI dan Kepolisian Resor Bima beserta Batalyon C Pelopor Brimob Polda NTB, bersama-sama masyarakat dan unsur Pemda Kabupaten Bima, akhirnya berhasil membuka pemblokiran jalan di Desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (30/05/23) sekitar pukul 14.10 WITA.
Sebanyak 3 titik pemblokiran jalan yang dilakukan oleh massa aksi dari Aliansi Front Perjuangan Rakyat Donggo dan Soromandi (FPRDS) sejak Senin (29/05/23) sekitar pukul 14.47 Wita kemarin, berhasil dibuka tanpa insiden sedikitpun.
Tak ada letupan gas air mata, terlebih suara tembakan peringatan ke udara dalam upaya membuka pemblokiran jalan tersebut.
Pasalnya, Kapolres Bima, AKBP Hariyanto, SH, S.I.K, mengatakan kepada aparat yang diterjunkan saat Apel Pengarahan agar menghadapi masyarakat sehumanis mungkin meski dalam kondisi sulit, serta “mengharamkan” membawa Senjata Api.
“Terima kasih kita sampaikan kepada TNI, Unsur Pemerintah Daerah, dan masyarakat, atas peran aktifnya, sehingga pemblokiran jalan dapat terlaksana tanpa rintangan,” ucapnya Kapolres Bima, AKBP Hariyanto, S.H, S.I.K, usai memimpin langsung upaya membuka pemblokiran jalan itu.